Kamis, 25 Februari 2010

Kabupaten Luwu Utara


Kabupaten Luwu Utara adalah salah satu kabupaten yang berada di Propinsi Sulawesi Selatan. Kabupaten ini memiliki penduduk 267,779 jiwa, dimana 136,246 jiwa laki-laki dan 131,533 jiwa wanita. Masyarakat Kabupaten Luwu Utara sebesar 83 persen hanya lulusan pendidikan dasar. Bahkan 60 persen dari mereka tidak lulus pendidikan dasar. Keterbatasan pendidikan menjadi cermin bahwa aktivitas ekonomi di wilayah tersebut tidak banyak membutuhkan skill sehingga wajar jika perekonomian di kabupaten ini lebih terkonsentrasi ke sektor pertanian. Kabupaten ini membawahi 11 kecamatan dengan total luas wilayah 7.501 Km2.

Hampir semua tanaman pangan tersebar merata di seluruh kecamatan. Mulai dari padi, jagung, ubi kayu tersedia di sana. Tanaman padi tersebar merata di seluruh kecamatan. Dari total produksi padi 197.528,23 ton sawah dan 6.770,91 ton padi ladang Kecamatan Malengka Barat dan Seko menjadi menyumbang lebih dari 50 persennya.

Jagung dan ubi kayu juga merupakan tanaman yang banyak diminati oleh petani di sana. Semua kecamatan yang ada turut dalam menaman tanaman pangan tersebut. Total produksi jagung mencapai 4.483,43 ton, sedangkan ubi kayu mencapai 2.957,77 ton. Produksi jagung terbesar terdapat di Kecamatan Baebunta, Sabbang, dan Bone-bone. Sedangkan produksi ubi kayu terbesar terdapat di Kecamatan Seko, Sabbang, dan Masamba.

Komoditi Luwu Utara lainnya adalah dari sektor perkebunan dan perikanan. Di sektor perkebunan, kelapa sawit merupakan salah satu komoditi perkebunan unggulan dan Kabupaten Luwu Utara adalah kabupaten pengembang kelapa sawit terbesar di Sulawesi Selatan dengan jumlah produksi 35.314,52 ton. Selain sebagai penghasil kelapa sawit, Kabupaten Luwu Utara juga merupakan penghasil kakao terbesar di Sulawesi Selatan dengan jumlah produksi mencapai 43.574 ton (tahun 2004). Jumlah areal lahan penanaman kakao di Kabupaten Luwu Utara mencapai 48.444 Ha. Komoditi perkebunan lainnya adalah kelapa 1.478,38 ton per tahun, kopi 1.351,86 ton per tahun, dan cengkeh 195,3 ton per tahun.

Di sektor perikanan, Kabupaten Luwu Utara menghasilkan komoditi perikanan tangkap dengan jumlah produksi perikanan tangkap mencapai 7.524 ton pada tahun 2004. Komoditi ini merupakan salah satu komoditi unggulan di Kabupaten Luwu Utara. Sedangkan di sektor industri, terdapat industri pakan ternak jagung, industri pengolahan kopi, industri minyak atsiri, dan industri kelapa terpadu.

Ada sedikitnya tiga perusahaan yang bergerak di sektor perkebunan. Sedangkan untuk peluang usaha yang terdapat di Kabupaten Luwu Utara antara lain finishing industri mini kapurung instant dan sagu, finishing industri mini batik rongkong Luwu Utara, pemasaran aneka produk makanan kering dan kerajinan tangan, pengembangan sarana dan pelatihan BAPPTEK dalam rangka penurunan SDM miskin, pelatihan aneka keterampilan bagi masyarakat miskin di daerah.


Sumber :

http://www.cps-sss.org/web/home/kabupaten/kab/Kabupaten+Luwu+Utara


Sumber Gambar:

http://www.luwuutara.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=16&Itemid=130

1 komentar: